Welcome to "Belajar Asyik" Blog Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Dua nikmat, yang manusia banyak tertipu dengannya : nikmat sehat dan waktu luang" (hadits shahih diriwayatkan oleh Al-Bukhari, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan lainnya)

Jumat, 19 Juni 2020

Contoh Laporan Praktikum Elektronika: Penggerak Motor Satu Arah Dengan Komponen Transisitor


PENGGERAK MOTOR SATU ARAH DENGAN KOMPONEN TRANSISTOR


A.      TUJUAN

1.         Merangkai penggerak motor searah dengan rangkaian darlington
2.         Melihat kondisi dynamo saat diberi tegangna rendah dan tegangan tinggi


B.        DASAR TEORI



Motor DC (source: google)
Menurut Muhsaman (2009:184), motor lstrik merupakan sebuah perangkat elektromagnetis yang merubah energy listri menjadi energy mekanik. Energy mekanik ini digunakan untuk menggerakkan kompresor. Prinsip kerja motor listrik diantaranya :
a.         Arus listrik dalam medan magnet harus atau akan memberikan gaya
b.        Ikatan kawat yang membawa arus dibengkokkan menjadi sebuah lingkaran, maka kedua sisi lingkaran akan mendapat arah yang berlawanan
c.         Pasangan gaya yang menghasilkan tenaga putar untuk memutar kumparan
d.        Motor-motor memiliki beberapa loop pada dinamonya untuk memberikan tenaga putaran yang lebih seragam dan medan magnet yang dihasilkan disebut kumparan medan.
Pada dasarnya motor listrik dibagi menjadi dua yaitu motor listrik AC dan motor listrik DC. Kemudian dari jenis tersebut diklasifikasikan lagi sesuia dengan karakteristiknya.
Bagan 1. Jenis-jenis motor listrik

Menurut Nugroho dan Agustina (2015:2), motor DC merupakan suatu piranti yang memerlukan suplay tegangan searah pada kumparan medan untuk diubah menjadi energy mekanik. Dalam motor dc terdapat dua kumparan yaitu kumparan medan berfungsi untuk menghasilkan medan magnetdan kumparan jangkar yang berfungsi sebagai tempat terbentuknya gaya gerak listrik. Jika arus dalam kumparan jangkar berinteraksi dengan medan magnet akan timbuk torsi yang akan memutar motor.
Motor DC dengan pengat sendiri didefinisikan sebagai motor dc dimana arus kumparan medan diperoleh dari sumber arus dc yang sama dengan arus yang digunakan pada kumparan jangkar. Berdasarkan cara menghubungkan kumparan medan dan kumparan jangkar. Secara umum motor dc diklasifikasikan dalam tiga macam yaitu:
1.      Motor arus searah berpenguat shunt
2.      Motor arus searah berpenguat seri
3.      Motor arus searah berpenguat kompon.
Menurut Perea (2015: 69), Motor Driver, this kind of circuit usually user a transistor as an intermediate device that receiver audio signal and provider a proportional current coming from an external power sources to the device.
In the following schematic, you can see typical assembly when operating, DC motor from aurdino.

Figure motor driver circuit

The key element of the circuit is the transistor component the one with the arrow painting cut that has three legs:
-            Base : This is the leg that we connect to the arduino board throught a resistor and the octs as the control element.
-            Colector : This simply said, is the leg where current corner into the transistor.
-            Emittor : This is the leg throught which current florn out of the transistor.

Menurut Maryanto (2013:11-12), Driver motor digunakan untuk menggerkkan motor dc menggunakan mikrokontroler. Arus yang mampu diteirma atau yang dikeluarkan mikrokontroler sangan kecil. Sehingga agar mikrokontroler dapat menggerakkan motor dc diperlukan suatu rangkaian driver motor yang mampu mnegalirkan arus sampai dengan beberapa amper.
Rangkaian driver motor dc dapat berupa rangkaian transistor relay atau IC (Integrated Circuit). Rangkaian yang umum digunakan adalah dengan IC L2930. Motor dc digunkana untuk menggerakkan pintu. Gerakan motor dc ini dapat diatur dengan pemberian data paad IC L2930 sebagai driver motor dc.
Untuk mengendalikan motor ini dibutuhkan sebuah rangkaian yang disebut rabgkaian half bridge. Rangkaian ini akan membuat arus mengalir pada motor melalui dua kurubnya secara bergantian sesuia arah yang diinginkan. Pada rangkaian ini hal yang tidak boleh terjadi adalah keempat bagian transistor yaitu NPN kiri , NPN kanan, PNP kiri, PNP kanan aktif secara bersamaan. Hal ini akan menghubungkan sumber daya positif dan negative.

C.      ALAT DAN BAHAN
1.         Power supply
2.         Transisitor TIP41 2 buah
3.         Diode 1N4001 1 buah
4.         Motor DC I buah
5.         Resisitor 10 K 1 buah

D.      PROSEDUR KERJA
1.         Susunlah komponen elektronika seperti gambar rangkaian dibawah ini:
2.         Hubungkan power supply pada rangkaian
3.         Amati apa yang terjadi pada motor DC
4.         Berilah tegangan pada input dan amati kembali motor Dc
5.         Catat apa yang terjadi pada motor Dc sebelum dan sesudah diberikan masukan input

E.       LEMBAR DATA
Masukan
Kondisi Motor (MI)
0
Tidak Berputar
1
Berputar

F.       PEMBAHASAN
Pada praktikum ini, praktikan menggunakan rangkaian seperti gambar:
Gambar. Penggerak DCMP satu arah dengan komponen transistor

Rangkaian di atas dikenal dengan istilah konfigurasi Darlington. Konfigurasi Darlington merupakan rangkaian indentik menggunakan dua buah transistor. Transistor yang digunakan ialah tipe TIP41.
Pada tabel data yang praktikan peroleh, didapatkan kondisi motor berputar ketika masukan = 1, dan tidak berputar pada masukan = 0. Hal ini tidak sesuai dengan landasan teori yang diberikan dimana seharusnya motor berputar ketika diberikan input 0, “terjadi beda potensial pada ujung-ujung kutub MI, yaitu ketika basis (B) diberi logika tegangan rendah (0) sehingga transistor Q1 benda dalam kondisi putus. Kondisi ini menyebabkan kaki kolektor (C) transistor Q1 dan Q2 dalam kondisi logika tegangan rendah”.
Tetapi ada sumber lain yang menyatakan bahwasannya masuka 1 adalah rangkaian tersambung, sedangkan rangkaian dengan masukan 0 adalah tidak tersambung. Sama halnya dengan praktikum gerbang logika pada sebelumnya.
Jika berpacu pada sumber ini maka bisa dikatakan praktikum yang telah dilakukan oleh praktikan berhasil dilaksanakan, hal ini bisa dilihat pada hasil tabel lembar data, ketika masukkannya 0 kondisi motor tidak berputar, dan ketika masukkannya  1 kondisi motor berputar.
Dalam praktikum ini, kita sebagai praktikan harus berhati-hati dalam hal merangkai rangkaian, dan rangkaian kita harus benar-benar sesuai dengan penuntun yang diberikan. Khawatirnya kita sudah yakin dengan rangkaian yang kita rangkai, sejatinya rangkaian tersebut belum sesuai dengan penuntun berikan. Berdasarkan hal inilah praktikan ke depannya harus lebih tekun, lebih mandiri dan lebih ulet lagi.

G.      KESIMPULAN
             1.          Setelah melakukan parktikum kami dapat Merangkai penggerak motor searah dengan rangkaian darlington
             2.          Setelah melakukan parktikum kami dapat Melihat kondisi dynamo saat diberi tegangna rendah dan tegangan tinggi. Dimana pada saat tegangan tinggi dynamo berputar kearah kiri dan pada masukan tegangan rendah dynamo tidak berputar.

H.      DAFTAR PUSTAKA
Maryanto, Hendra.2013. Membuat Sendiri Robot Humanoid. Jakarta: Elex Media Komputindo
Muhsaman.2009. Penggerak Motor DC.Yogyakarta: Andi Offset
Nugroho, Agustina. 2015. Pembuatan Prototape Pintu Satu Arah. Jurnal FTI UNSA 2015. Surakarta: UNSA
Perea, Francis. 2015. Arduino Esemmbels. Birmingham: PACKT Publishing
 

Cek juga contoh Laporan Elektronika Lainnya: 
Percobaan Menggunakan Osiloskop Analog
Analog Function Generator

Gerbang Logika 
Penguat Osilator IC 555 Timer
Penguat Operasional 
Penguat Gandengan RC

Atau Laporan Praktikum Lainnya...  

Tidak ada komentar:
Write komentar